Pemanfaatan Teknologi Biogas sebagai Sumber Energi Alternatif di Peternakan Sapi Perah di Desa Triyagan, Mojolaban, Sukoharjo

Kata kunci : Vucer, Teknologi Biogas, Sumber Energi Alternatif

Mukhtar, Ashry; Praswanto
LPPM UNS, Pengabdian, DP2M, Vucer, 2009

Telah dilakukan Program Vucer berjudul : ” Pemanfaatan Teknologi Biogas sebagai Sumber Energi Alternatif Di Peternakan Sapi Perah Di Desa Triyagan, Mojolaban, Sukoharjo”, mulai bulan April s/d November 2009. Mitra program kegiatan ini adalah CV Bumi RAT Mukti Lestari, sebuah usaha peternakan sapi perah rakyat di Kabupaten Sukoharjo.
Tujuan kegiatan Vucer ini adalah mengembangkan teknologi biogas dari kotoran ternak, khususnya sapi perah, untuk mengatasi masalah kebutuhan energi di perkampungan ternak Manfaat yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya : (1) potensi ekonomi kotoran ternak, (2) nilai tambah produk dari sisi ipteks, (3) pendapatan dan kesejahteraan petani peternak, dan (4) meningkatnya pemberdayaan masyarakat
Materi yang digunakan dalam kegiatan Vucer ini adalah feses (kotoran) sapi yang setiap harinya dikeluarkan oleh ternak yang bersangkutan. Kotoran ternak tersebut oleh petani dan peternak selama ini sebagian besar digunakan untuk mencukupi kebutuhan pupuk guna keperluan pertanian. Metode yang digunakan adalah pemberdayaan masyarakat (community development) berbasis partisipatif, transfer teknologi dan kaji tindak.
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah : (1) terwujudnya instalasi biogas dan perangkat pendukung di kandang ternak, (2) mitra dan kelompok forum diskusi menguasai teknik pembuatan dan pemeliharaan instalasi biogas dan proses produksi biogas dalam memenuhi kebutuhan energi rumah tangga untuk kehidupan sehari-hari dan (3) dari sisi nilai ekonomi, maka akan terjadi penghematan penggunakan bahan bakar konvensional (minyak tanah dan kayu bakar) sehingga dapat memperkuat kelembagaan dan permodalan petani peternak.
Dapat disimpulkan bahwa program ini sangat memberikan manfaat bagi petani peternak, khususnya sapi perah, dan masyarakat luas pada umumnya.