Kinetika Dan Mekanisme Reaksi Hidrodesulfurisasi Thiophene Dengan Katalis Nimo/Zeolit-Y :Untuk Mengkaji Aplikasi Katalis Pada Reaksi Konversi Batubara Dan Ban Bekas

Kata Kunci : Katalis, batubara

Khoirina Dwi Nugrahaningtyas
Lppm UNS, Penelitian, KRT, Program Insentif Riset Dasar, 2009

Sintesis sumber energi alternatif saat ini merupakan sebuah prioritas. Sumber energi alternatif tersebut dapat diperoleh dari batubara, limbah karet sintetis maupun alam yang keberadaannya sangat melimpah dengan harga yang murah dengan melalui reaksi konversi menggunakan katalis. Konversi sumber energi alternatif tersebut pada umumnya dilakukan melalui reaksi katalitik hydrocracking (HC) dan hidrodesulfurisasi (HDS) dengan menggunakan katalis yang spesifik untuk masing-masing proses, sehingga dapat dikatakan relatif kurang efisien. Selain tersebut, reaksi konversi yang banyak dilakukan misalnya katalis multifungsi NiMo Sulfida berpengemban A12O3 (Steiner, 2002) dan NiMo Sulfida dengan ultra stable zeolite-Y (Li, 1999) yang telah memberikan hasil yang baik pada reaksi HC dan HDS masih menggunakan unsur sulfida yang diketahui berdampak negatif sebagaii polutan. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini difokuskan pada sintesis katalis multifungsi yang bebas sulfida. Pada penelitian tahun I telah berhasil disintesis katalis monometal Ni/ USY dan Mo/USY serta katalis bimetal NiMo/USY dan dikarakterisasi. Efektivitas katalis dalam reaksi katalitik yang ditentukan dengan mengetahui kinetika dan mekanisme reaksi katalitik katalis tersebut telah dikeriakan pada tahun II. Pada tahun III difokuskan pada uji dan aplikasi katalis pada reaksi konversi batubara dan ban bekas menjadi salah satu alternatif bahan bakar. Disamping tersebut, analisis produksi untuk aplikasi katalis juga dilakukan dengan membandingkan aplikasi katalis yang diperoleh dengan aplikasi katalis komersial yang telah dan banyak digunakan. Hasil akhir yang diperoleh adalah bahwa ban bekas mempunyai potensi sebagai sumber energi alternatif yang lebih baik dibandingkan batubara. Adapun efisiensi katalis hasil sintesis dibandingkan dengan katalis komersial Pt/A2O3 masih dipelajari lebih lanjut.