Pelaporan Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan Di Indonesia

Kata kunci : kinerja perusahaan, pelaporan CSR, Triple Bottom Line (TBL)

Kartono, Drajat Tri; Fauzi, Hasan; Mahoney, Lois; Hussain, Ataur
LPPM UNS, Penelitian, DP2M, Hibah Kompetitif Penelitian Strategis Nasional, 2009

Tujuan penelitian ini adalah untuk memformulasikan model pelaporan CSR dengan menggunakan konsep Triple Bottom Line (TBL) sebagai suatu ukuran kinerja perusahaan yang berkelanjutan, yang mencakup dimensi keuangan, siosial, dan lingkungan. Secara khusus, penelitian ini akan melakukan beberapa hal berikut: (1) mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi praktek-praktek pelaporan CSR, (2) menginvestigasi motif-motif perusahaan melakukan pelaporan CSR, (3) dan memahami faktor-faktor eksternal yang menghambat pelaporan CSR Hasil penelitian ini bisa meningkatkan kesadaran para pimpinan perusahaan terhadap pentingnya keseimbangan antara kinerja keuangan, sosial dan lingkungan. Temuan penelitian ini adalah bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan CSR adalah creditor power dan environmentally concern. Motif-motif pelaporan CSR yang dilakukan perusahaan yang diteliti adalah: (1) Public image, (2) Kebijakan pemerintah/undang-undang, (3) Arahan dari perusahaan holding, dan (4) Corporate philosophy (sesuai dengan visi dan misi perusahaan). Faktor yang menjadi penghambat di dalam pelaporan CSR bisa dikelpokkan kedalam dua (1) internal dan eksternal. Faktor internal bermuara pada kurangnya pemahaman manajemen terhadap (1) pengertian CSR, (2) konsep stakeholder, dan (3) pelaporan CSR. Faktor eksternal berasal dari belum adanya dukungan regulator dan profesi akuntansi tentang penyajian pelaporan non financial.